MISI
.co
christian
online
Misi

Belanda

Dari Misi

Langsung ke: navigasi, cari
Navigasi negara:

Operation World | << Belanda >> | Penjelasan Statistik dan Singkatan


Daftar isi


Tantangan untuk Didoakan -- Belanda

1 Negeri Belanda memiliki dua klaim utama untuk kemasyhuran

a. Sejarah gemilang sebagai negara Kristen — perjuangan Belanda untuk kebebasan beragama, pelayanan kepada para pengungsi dan orang Yahudi, dan catatan mengenai keterlibatan yang luas dalam misi ke negara-negara lain.
b. Kemerosotan masa kini sebagai masyarakat sekuler telah melupakan identitasnya di masa lalu. Jumlah umat Kristen pada generasi ini merosot secara dramatis dan masyarakat dengan model keterbukaan saat ini meninggalkan warisan sejarahnya. Tidak terlalu banyak larangan mengenai obat-obatan terlarang, gaya hidup yang menyimpang, prostitusi, homoseksualitas, dan aborsi. Belanda adalah negara pertama yang mengesahkan eutanasia dan merupakan pemimpin dunia dalam mempromosikan nilai-nilai dan cara pandang dunia pasca-Kristen, sekuler dan New Age. Berdoalah supaya terjadi kebangunan rohani yang akan memulihkan kerohanian negara ini. Berdoalah pula agar pemerintah dapat dipengaruhi untuk kebaikan.

2 Belanda terkenal dengan toleransi. Toleransi tersebut kini dirusak di negara terpadat di Eropa ini seiring dengan tingginya ketegangan budaya dan keagamaan di sana. Tampaknya toleransi yang dibanggakan ini sekarang sangat diabaikan. Kebijakan-kebijakan imigrasi yang dulu liberal kini diperketat, ekspresi keagamaan dan pelayanan misi sering kali dibatasi, dan banyak komunitas Muslim gagal berintegrasi ke dalam kehidupan dan masyarakat Belanda dan menghadapi sikap antipati yang makin meningkat. Berdoalah melalui krisis ini bermunculan para pelayan misi yang sungguh-sungguh mencari jiwa yang akan membuat orang Belanda menemukan kembali akar kristiani mereka. Berdoalah pula agar banyak umat percaya menjangkau kelompok ini dengan Kabar Baik.

3 Kekristenan di Belanda tampaknya mulai kandas. Kurang dari 20% orang datang beribadah ke gereja secara rutin — ini merupakan angka terendah selama berabad-abad. Kemungkinan 65% orang Belanda mengaku tidak memiliki keterkaitan dengan gereja. Separuh dari gedung-gedung gereja di negara ini dihancurkan atau dipakai untuk tujuan lain, misalnya untuk bar dan masjid. Gereja telah secara efektif menarik diri dari masyarakat dalam urusan-urusan publik. Namun, banyak yang beranggapan bahwa kehampaan hedonisme dan materialisme sekuler nyata terjadi saat ini, dan bahwa kemunduran gereja melambat dan bahkan berbalik arah. Berdoalah agar kesempatan ini ditangkap oleh umat percaya yang memiliki kejelian guna mendapatkan kembali momentum untuk pertumbuhan gereja dan menyebarkan ragi Injil bagi Kerajaan Allah.

4 Gereja Katolik Roma mengalami penurunan dengan pesat — dari 41% pada tahun 1975 menjadi 26% (laporan lainnya menyebutkan 18%) pada tahun 2010 — dan setiap tahun jumlah pendeta dan misionaris makin sedikit. Angka kehadiran jemaat setiap minggu dilaporkan serendah 300.000 jemaat pada hari Minggu tertentu, dan komposisi orang lanjut usia yang setia datang ke gereja juga mengalami kemerosotan. Namun, juga ada pertumbuhan yang jelas di kelompok karismatik dan injili dalam Katolik Belanda, dan pertumbuhan Alpha Course.

5 Gereja-gereja Protestan bersejarah juga mengalami kemerosotan yang memprihatinkan, dengan jumlah 60% dari total populasi pada tahun 1900 menjadi 18% pada tahun 2010. Pada tahun 2015, gereja akan beranggotakan orang-orang yang berusia lebih dari 65 tahun di banyak denominasi Calvinis dan di sebagian besar Free Churches. Doakan

a. Pembaruan dan dinamisme rohani diharapkan akan menggantikan tradisi-tradisi yang hampa, kekakuan struktural, dan perdebatan teologi yang makin tidak relevan di sejumlah keyakinan Kristen.
b. Komitmen kembali kepada Alkitab dan kekudusan yang alkitabiah, bukan liberalisme dengan pemikirannya yang bebas dan pluralisme yang toleran.
c. Pesan profetik untuk masyarakat yang memiliki pengaruh dan daya tarik bagi kaum muda dan sangat memerhatikan gelombang sekularisme, materialisme, ketidakbermoralan yang tak terkendali, spiritualitas palsu, dan nihilisme yang sia-sia.
d. Keprihatinan terhadap keselamatan jiwa-jiwa di dalam iklim gereja yang diwarnai keapatisan, kurangnya keyakinan spiritual, dan perhatian gereja yang lebih besar terhadap dialog daripada penginjilan.
e. Sebuah generasi baru para pemimpin yang dikuasai dengan kerinduan rohani, kedalaman teologi, relevansi budaya, dan kekudusan yang menyukakan jiwa.

6 Tampak tanda-tanda adanya harapan di tengah kemunduran yang terjadi. Berdoalah untuk

a. Pertumbuhan di banyak gereja independen dalam hal jumlah dan kekuatan, dan kesinambungan vitalitas di antara umat Kristen Pentakosta karismatik. Berdoalah agar kedalaman rohani, pemuridan yang berkelanjutan, dan penjangkauan yang efektif akan diperkuat. Ada gereja-gereja internasional baru dan gereja-gereja lokal kecil yang dirintis dan sebagai hasilnya beberapa hati terbuka menerima Kabar Baik.
b. Gereja-gereja imigran membawa keragaman, semangat, dan sebuah pengertian baru tentang pengharapan bagi Belanda. Berdoalah supaya terjadi integrasi yang efektif pada 700.000 imigran Kristen ke dalam kehidupan gereja Belanda. Berdoalah pula agar mereka dapat memiliki kemitraan yang dinamis dengan gereja-gereja lokal dan terbeban hati untuk melakukan penjangkauan gereja lintas budaya kepada suku bangsa tuan rumah mereka dan kepada kelompok imigran lainnya.
c. Gereformeerde Bond dan Evangelisch Werkverband merupakan ekspresi-ekspresi injili yang bertumbuh di Protestan National Church/Gereja Nasional Protestan dengan melibatkan lebih dari 500 pendeta. Gerakan-gerakan ini semakin dihormati dan menolong dalam mengutus misionaris, mendorong terciptanya kesatuan, dan merintis gereja-gereja baru dengan menggunakan model-model baru.
d. Kesatuan dalam penginjilan menunjukkan kemajuan, tetapi tetap merupakan sebuah tantangan. Evangelische Omroep dan Evangelical Alliance (Aliansi Injili) memegang peranan penting dalam hal ini. Kaum injili berasal dari spektrum yang sangat luas dan sering kali dikotak-kotakkan dan terisolasi. SKIN adalah sebuah jaringan interdenominasi yang menyatukan banyak ragam gereja migran yang sedang bertumbuh. Doakan kesatuan rohani yang dapat menyatukan berbagai denominasi, institusi, lembaga pelayanan, dan kelompok-kelompok etnis ke dalam satu visi untuk menjangkau bangsa-bangsa dan dunia ini. Berdoalah pula agar mereka bersedia mendukung ketersediaan dana dengan kemurahan hati.

7 Pelayanan kaum muda menghadapi kesulitan sehubungan dengan sikap acuh tak acuh mereka dan persepsi mereka bahwa kekristenan itu tidak relevan dan menjadi ancaman yang sangat tidak toleran terhadap kebebasan pascamodern. Berdoalah untuk

a. Pelayanan keluarga, sebagai unit sosial yang paling dasar. Penelitian mengindikasikan bahwa anak-anak Belanda memiliki kesejahteraan yang terbaik di Eropa, di tengah masyarakat yang terbuka dan toleran seperti itu. Namun, semua itu tidak terlalu berarti bila mereka menjadi orang yang terhilang secara rohani atau berada dalam belenggu rohani. Berdoalah supaya ada penanaman iman turun-temurun dari generasi orangtua dan kakek nenek kepada kaum muda di Belanda.
b. Pelayanan kepada kaum muda membutuhkan pengetahuan tentang media, relevansi langsung, dan yang terutama keautentikan. Banyak gereja lokal dan lembaga pelayanan menjangkau kaum muda melalui internet, olahraga, musik dan seni, pelayanan model kedai kopi, dan penginjilan pribadi. Berdoalah untuk YWAM, YFC, OM, dan banyak lainnya yang terlibat dalam berbagai kegiatan vital ini. Konferensi-konferensi kaum muda tingkat nasional seperti EO-Jongerendag, Opwekking, XNoizz, Soul Survivor, dan Heart Cry berdampak besar pada kehidupan rohani generasi yang lebih muda.
c. Mahasiswa universitas, yang hidup di tengah zona peperangan ideologis dengan tekanan yang tinggi, sulit untuk berdiri bagi Yesus. IFES (40 kelompok), Navigators (15 kelompok), dan Agape melayani di banyak kampus.

8 Lembaga misi Belanda tak lagi berjumlah banyak atau memiliki pengaruh yang pernah mereka miliki dulu. Namun, ada tanda-tanda positif dan pertumbuhan yang lumayan terjadi. Keanggotaan EMA/Evangelical Missions Agency berkembang sebanyak kurang lebih 120 lembaga pelayanan dengan sekitar 1.250 misionaris yang melayani ke luar negeri. Arus masuk imigran telah menyadarkan banyak gereja pada realitas dan kebutuhan dari dunia yang belum diinjili. Banyak misionaris Belanda terlibat dalam penerjemahan Alkitab, juga dalam program-program bantuan kemanusiaan dan pembangunan. Sekitar lebih dari 2.000 orang Belanda terlibat dalam kegiatan-kegiatan yang terkait dengan misi di luar struktur misi tradisional. Berdoalah supaya ada peningkatan pekerja di ladang tuaian, kesadaran bermisi yang lebih besar, dan dukungan dari gereja-gereja.

9 Sebagian besar orang jarang memiliki kontak yang berarti dengan Injil. Sebagai negara yang tak lagi memiliki kekristenan yang tinggi, hanya sedikit orang saat ini yang benar-benar memahami Injil dan hanya sekelompok kecil kaum minoritas memiliki keterkaitan yang berarti dengan kekristenan yang autentik. Pendekatan-pendekatan yang terbuka dan relasional seperti yang dilakukan oleh Alpha Course (lebih dari 150.000 peserta sejauh ini) terbukti efektif. Berdoalah secara khusus untuk

a. Kota-kota yang sangat sekuler dan internasional. Hanya 1-3% penduduk Amsterdam datang untuk beribadah ke gereja. Di antara mereka, mayoritas adalah kaum migran. Mayoritas penduduk asli orang pribumi dan banyak imigran tidak bergereja. Hampir separuh populasi Amsterdam adalah kaum imigran. Kota-kota besar lainnya di Belanda menghadapi tantangan sekaligus kesempatan yang serupa. Berdoalah untuk upaya-upaya penjangkauan yang dilakukan oleh sekelompok kecil kaum minoritas gereja yang aktif. Berdoalah pula untuk YWAM, Agape, OM, IZB, Serve the City, dan lembaga pelayanan Belanda lainnya yang berusaha membawa dampak positif bagi wilayah perkotaan. Gereja-gereja semakin mengambil inisiatif dalam pelayanan perkotaan.
b. Kaum migran etnis minoritas semakin bertambah dalam hal jumlah dan keragaman. Pada tahun 2050 diperkirakan bahwa sepertiga dari keseluruhan negara ini dihuni oleh kaum imigran. Banyak yang menjadi golongan kelas bawah perkotaan, kaum yang terasing, dan pengangguran, yang terlibat dalam obat-obatan terlarang dan kejahatan. Mereka juga merupakan kaum yang paling terabaikan di negara ini. Berdoalah agar terjadi penjangkauan yang efektif secara rohani dan penuh semangat terhadap setiap budaya.
c. Jumlah orang Muslim terus meningkat, seperti yang tampak pada banyaknya proyek-proyek masjid superbesar di seluruh negeri. Tetapi peningkatan ini kebanyakan terjadi melalui imigrasi (yang sedang ditekan) dan kelahiran (yang angkanya menurun) dan hampir tidak pada tingkat yang akan mengancam ateisme atau kekristenan. Komunitas Muslim menghadapi masalah, diserang balik oleh mayoritas orang Belanda yang curiga, menghadapi kelompok keras dari antara mereka sendiri, dan bergumul dengan banyaknya orang yang acuh tak acuh dan bahkan meninggalkan agamanya (beralih ke ateisme dan kekristenan).
i. Upaya-upaya khusus dan persabahatan yang penuh komitmen dibutuhkan untuk menjangkau kaum Muslim. Berdoalah bagi lembaga-lembaga pelayanan yang berusaha melayani mereka seperti Gave, Evangelie & Moslims, OM, dan lainnya. Namun, lembaga-lembaga pelayanan ini cenderung hanya berfokus pada para pengungsi, yang mewakili hanya 30% kaum Muslim Belanda. Berdoalah untuk penjangkauan yang disertai kepekaan hati dan tepat.
ii. Ada sejumlah kecil umat Muslim yang percaya Kristus. Berdoalah agar jumlah yang kecil itu diubah menjadi melimpah. Berdoalah agar umat percaya ini dapat berintegrasi ke dalam kelompok murid yang sehati sepikiran yang akan berjalan dengan iman di dalam Yesus bersama mereka. Berdoalah pula untuk keselamatan mereka karena ada banyak risiko, bahkan di Eropa, terkait dengan perpindahan mereka dari agama Islam.
iii. Bangsa Turki (230.000) dan orang Kurdi (55.000). Kini di antara mereka terdapat beberapa kelompok umat percaya.
iv. Orang Maroko (270.000), mayoritas suku Berber Rif dan Shilha, bukan Arab.
v. Kelompok Muslim yang lebih kecil, yang sering kali berstatus sebagai pencari suaka, kerap menerima banyak penjangkauan. Kelompok ini mencakup orang Indonesia, Tunisia, Irak, Somalia, Iran, Afganistan, Arab, para penutur bahasa Persia, dan lainnya.
d. Etnis Tionghoa, yang berjumlah lebih dari 100.000 orang, banyak di antaranya yang beragama Buddha. Terdapat lebih dari 25 gereja di tengah mereka. COCM, CMA, dan EMSI melayani di antara etnis Tionghoa. Berdoalah untuk penjangkauan terhadap sejumlah kecil orang Vietnam dan Thailand.
e. Umat Hindu — terutama orang Asia Suriname (Christar) dan orang Tamil Sri Lanka.

10 Pelayanan media Kristen:

a. Alkitab, yang dapat ditemukan di lebih dari dua pertiga rumah orang Belanda, biasanya diabaikan. Alkitab terjemahan baru ke dalam bahasa Belanda pada tahun 2004 (Netherlands Bible Society) dan tahun 2008 (Biblica) serta satu terjemahan dalam bahasa Belanda sederhana yang direncanakan terbit pada tahun 2014, semua itu baru-baru ini telah menjadikan Alkitab semakin mudah diakses dan dikenal. Berdoalah agar edisi-edisi ini akan meresap ke dalam kehidupan dan pikiran banyak orang Belanda. Berdoalah pula untuk berbagai pelayanan yang ditujukan untuk memberitakan firman Tuhan.
b. Siaran Kristen. Banyak program Kristen tersedia di TV, radio, dan internet. Evangelische Omroep (EO) telah menjalankan pelayanan yang luar biasa selama 40 tahun dan merupakan salah satu perusahaan penyiaran Kristen terbesar di negara ini, termasuk sebuah klub besar kaum muda. Peraturan-peraturan yang ketat mempersulit pemrograman siaran Injil. Sejumlah inisiatif bagus lainnya di ladang penyiaran juga bermunculan, termasuk yang dilakukan oleh Groot Nieuws Radio dan Family7.

Operation World | << Belanda >> | Penjelasan Statistik dan Singkatan

Belanda - Wikipedia bahasa Indonesia

© OperationWorld (Indonesia) 2015

Dari Operation World: Panduan untuk Mendoakan Semua Bangsa di Dunia, Jason Mandryk,
Edisi Bahasa Indonesia Jilid II dan III, © 2013 Yayasan Gloria

TIDAK TERSEDIA DI TOKO-TOKO BUKU

Jika Anda merasa bahan ini berguna bagi pelayanan Anda, Anda dapat memesannya langsung melalui:

Komunitas Katalis melalui sistem keanggotaan tetap
Pendaftaran: +62-274-264-1003, katalis@glorianet.org
atau kontak http://glorianet.org

Diperoleh dari "https://misi.co/Belanda"