MISI
.co
christian
online
Misi

Ghana

Dari Misi

Langsung ke: navigasi, cari
Navigasi negara:

Operation World | << Ghana >> | Penjelasan Statistik dan Singkatan


Daftar isi


Jawaban Doa untuk Disyukuri -- Ghana

1 Kondisi Ghana yang relatif stabil, meskipun tidak sepenuhnya, bertolak belakang dengan negara-negara tetangganya yang bermasalah. Ghana menjadi contoh bagaimana sebuah negara dengan multietnis dan multiagama di Afrika Barat dapat tetap hidup berdampingan dengan damai. Puji Tuhan atas kondisi ini dan berdoalah agar kedamaian ini terus ada dan mengakar.

2 Ghana menikmati kekayaan tradisi Kristen dan kemunculan banyak gereja baru. Banyak denominasi tradisional seperti Methodis, Presbiterian, dan Anglikan memiliki kehidupan rohani yang dinamis, sementara African Independent Churches (AICs) juga bertumbuh pesat.

3 Penginjilan di antara suku-suku terabaikan, khususnya suku-suku di wilayah utara (yang berada di utara dan kaum migran dari utara yang ada di selatan), meningkat sebagaimana gereja-gereja lokal mengadopsi suku-suku terabaikan ini dan mengutus misionaris lokal mereka sendiri. Ghana Evangelism Committee [GEC] berperan penting sebagai katalisator gerakan ini.

4 Penerjemahan Alkitab yang berkelanjutan dalam bentuk teks maupun audio merupakan kekuatan pendorong yang ampuh di balik pertumbuhan gereja dan pemuridan yang terjadi saat ini. Pada tahun 1965, Alkitab baru diterjemahkan ke dalam 5 bahasa. Namun kini, mayoritas rakyat Ghana setidaknya memiliki terjemahan Alkitab Perjanjian Baru di dalam bahasa ibu mereka. Keberhasilan ini tidak terlepas dari pelayanan Ghana Institute of Linguistics Literacy and Bible Translation (GILLBT) dan UBS. Setiap bahasa di Ghana yang masih membutuhkan terjemahan Alkitab saat ini sedang dalam proses pengerjaan! Ratusan gereja yang dirintis sebagian besar disebabkan respons masyarakat terhadap Alkitab terjemahan yang baru dalam bahasa mereka.

Tantangan untuk Didoakan -- Ghana

1 Dekade awal pasca-kemerdekaan yang bergejolak akhirnya membuka jalan bagi pemerintahan demokratis yang stabil pada tahun 1990-an. Sistem pendidikan yang solid dan konstitusi yang sehat, yang dirancang untuk kepentingan semua etnis, berperan kuat di dalam proses tersebut. Meskipun berhasil menghindari perang saudara berskala besar dan genosida, tindak kekerasan di tengah perbedaan politik dan etnis masih terjadi di Ghana; tidak ada negara luput dari akibat kejatuhan manusia dalam dosa. 47% warga negara dengan pendidikan tinggi tinggal di luar negeri. Hal ini menjadi penghambat perkembangan dan kemakmuran di Ghana. Berdoalah agar mereka yang duduk di dalam pemerintahan dapat memerintah dengan kebenaran dan hikmat serta memohon bimbingan dari Tuhan dan bukan dari filsafat manusia atau roh-roh.

2 Kekristenan sudah lama ada di wilayah selatan. Sekitar 63% orang Ghana menyebut diri Kristen, tetapi banyak di antara mereka tidak punya hubungan erat dengan gereja. Angka kehadiran jemaat di gereja jarang mencapai 10%. Cara pandang dan praktik-praktik tradisional Afrika terbungkus oleh kekristenan. Spiritualitas mendua ini menjadi tantangan terbesar Gereja di Ghana. Formalitas dan keanehan di banyak gereja tua memicu pertumbuhan pesat beberapa gereja AICs dan karismatik, yang menawarkan kegembiraan, partisipasi jemaat, dan penyembuhan namun tidak menekankan keselamatan melalui iman. Berdoalah agar Injil yang sejati menyinari hati mereka yang menyebut dirinya Kristen namun tidak lahir dalam Kristus. Berdoalah supaya semua belenggu fetisisme dan okultisme dipatahkan sehingga mereka memperoleh kemerdekaan sejati di dalam Yesus.

3 Berdoalah agar muncul orang-orang Kristen yang punya visi bagi bangsa ini. Menurut data statistik, jumlah umat Kristen di Ghana sungguh menggembirakan, tetapi kenyataan menunjukkan tantangan yang jauh lebih signifikan. Konferensi GEC pada tahun 1989 bukan hanya menetapkan sasaran penginjilan yang ambisius, tetapi juga wawasan kondisi penginjilan sesungguhnya di Ghana. Berikut ini adalah tantangan doa selanjutnya

a. 1,7 juta orang yang menyebut dirinya Kristen, tetapi tidak memiliki hubungan dengan gereja.
b. Jutaan umat Kristen mungkin saja datang ke gereja, tetapi cara pandang dan nilai-nilai mereka lebih mencerminkan kepercayaan animisme tradisional daripada kebenaran alkitabiah.
c. Perintisan jemaat di seluruh negeri, terkhusus di bagian utara. Semangat GEC dan Survei Gereja Nasional pada tahun 2007-2008 mendorong hal ini. Masih ada ribuan desa di Ghana yang belum memiliki gereja. Survei Gereja Nasional ketiga dilakukan tahun 2010.

4 Kebutuhan akan pemimpin Kristen yang dewasa rohani. Ketika gereja berlipatganda, iman yang alkitabiah mengalami tantangan dan doktrin menjadi membingungkan. Namun, jika dibandingkan dengan beberapa negara lainnya, Ghana diberkati dengan sejumlah institusi pelatihan rohani. Di antaranya ada Christian Service University College di Kumasi yang dirintis oleh WEC, Maranatha University College (SIM), Ghana Christian University College, dan Good News Theological College and Seminary. Ada lebih dari 30 sekolah Alkitab denominasi dan interdenominasi lainnya yang terakreditasi dan program pelatihan TEE serta program pelatihan bagi kaum awam yang dijalankan oleh beragam denominasi dan lembaga pelayanan, termasuk sejumlah program yang bertumbuh di AICs.

5 Visi untuk bermisi Gereja Ghana mengalami pertumbuhan, demikian pula dengan lembaga-lembaga pelayanan dan para pekerja. Komitmen penuh pengorbanan orang-orang selatan untuk menjangkau orang utara meningkat. Beberapa gerakan Kristen penting yang patut didoakan

a. Pelatihan misi dari beberapa organisasi dan institusi—CSC dan Maranatha, Africa Christian Mission, Ghana Evangelical Missionary Institute, dan GlobeServe Ghana.
b. Christian Outreach Fellowship, dengan lebih dari 50 misionaris melayani di antara suku-suku yang paling terabaikan di Ghana. Torchbearer (12 misionaris) dan lembaga misi lainnya juga menjadi contoh yang baik tentang lembaga misi lokal Ghana.
c. Gereja Pentakosta mengutus para perintis jemaat ke banyak negara di Afrika Barat dan Eropa, khususnya kepada orang-orang Ghana/Afrika diaspora yang tinggal di sana.

6 Kaum muda tetap menjadi kunci dalam upaya membawa kebangunan rohani ke Ghana. Lebih dari 40% populasi Ghana berusia di bawah 15 tahun. Sayangnya, upaya penjangkauan spesifik belum memadai di tengah sikap keterbukaan rohani mereka. Hal ini terjadi khususnya di luar kota-kota besar. Islam dan kepercayaan tradisional Afrika cenderung menguasai wilayah pedesaan. Berdoalah untuk dampak Scripture Union (SU) di sekolah-sekolah menengah; GHAPES (IFES) (10 pekerja), Navigators, dan CCCI di universitas dan sekolah tinggi; dan CEF di antara anak-anak kecil. Berdoalah untuk pertobatan dan pemuridan generasi muda ini, yang akan berdampak dalam bidang agama, budaya, politik, dan ekonomi di Ghana.

7 Pekerja misi masih dibutuhkan untuk melayani sebagai pengajar Alkitab, pelatih, penerjemah Alkitab, peran pendukung lain dan bahkan sebagai penginjil perintis. Hal penting yang perlu didoakan ialah terciptanya hubungan kemitraan yang sehat dan saling menolong antara para pemimpin gereja lokal dan misionaris. Berdoalah untuk lembaga-lembaga misi yang melayani Tuhan di Ghana: Mercy Ships, SIM, Pioneers, WEC, dan GMS.

8 Islam berencana menaklukkan Ghana dan serius dalam mewujudkannya. Jumlah umat Muslim meningkat secara signifikan melalui kelahiran, imigrasi, dan perpindahan agama (terutama karena banyaknya lelaki Muslim yang menikahi perempuan non-Muslim). Kini, mayoritas umat Muslim tinggal di tujuh wilayah non-Muslim di bagian selatan. Masjid bermunculan di mana-mana, dan Islam makin menjadi kekuatan yang dominan dalam kancah politik. Pendidikan adalah salah satu bidang perhatian Islam, misalnya dengan mendirikan institusi-institusi pendidikan Islam di Ghana dan menawarkan beasiswa bagi kaum muda berpotensi Ghana untuk belajar di negara-negara Islam di luar negeri. Di wilayah-wilayah Muslim, ketegangan agama dan penganiayaan terhadap umat non-Muslim meningkat. Meskipun demikian, umat Muslim dalam jumlah yang signifikan, termasuk para imam, mengalami perjumpaan dengan Kristus sebagai Juru Selamat mereka. Berdoalah supaya umat Kristen menunjukkan kesaksian hidup yang penuh kasih dan supaya Roh Kudus memenangkan lebih banyak umat Muslim bagi Yesus.

9 Suku-suku terabaikan di Ghana masih terbuka terhadap Kabar Baik. Butuh banyak pekerja Ghana maupun pekerja ekspatriat untuk tuaian rohani ini. Di sebagian besar suku tersebut, ada kurang dari 2% umat Kristen dari beragam aliran, sementara beberapa suku tidak memiliki umat Kristen sama sekali. Gereja-gereja di Ghana biasanya kecil, dan umumnya para pemimpin hanya mendapatkan pelatihan paling dasar. Berdoalah untuk

a. Rumpun suku Gur, yang kebanyakan hidup di utara. Di antara 29 suku di utara yang berpenduduk makin padat, hanya suku Wala dengan banyak kelompok minoritas Kristen dan suku Mossi dengan populasi Kristen injili yang signifikan, yakni sebesar 12,5%.
i. Suku-suku tradisional merupakan percampuran rumit berbagai kelompok populasi kecil yang nyaris tidak pernah disentuh Injil. ECG/WEC merintis jemaat di wilayah ini. Respons di tengah suku Birifor dan Konkomba meningkat. Berdoalah supaya gereja yang lebih besar bertumbuh di antara suku Sisaala (SIM), Kasena, Mamprusi, Bulsa (SIM), dan Frafra (SIM, AoG, WEC). Suku Bimoba, Kusasi, dan Tampulma berespons lambat terhadap Injil (AoG dan Lutheran). Para misionaris ekspatriat atau misionaris Ghana belum melakukan penjangkauan terhadap beberapa kelompok yang lebih kecil.
ii. Kaum Muslim sejak dulu sangat menolak Injil. Termasuk di dalamnya suku Dagbamba (AoG, SIM, IMB, WEC) dengan 1% umat Kristen di tengah mereka, suku Wala (Baptist Mid-Mission), suku Kotokoli, dan suku Fulani. Ada keterbukaan yang baru di antara suku Dagomba di wilayah yang dilayani oleh SIM, dengan banyak gereja baru dirintis.
b. Rumpun suku Guinea/Kwa. Sebagian sangat sedikit mendengar Injil. Di tengah mereka terdapat umat Muslim: suku Gonja yang dominan (3% umat Kristen, WEC), suku Anufo (2% umat Kristen), dan suku Chumburung (8% umat Kristen) dan suku Gikyode (4% umat Kristen) yang keduanya menganut animisme. Suku-suku ini tinggal di wilayah utara atau di daerah Volta di Ghana.
c. Dua suku Mande: Bissa dan Ligbi.
d. Kaum imigran, dengan budaya Islam yang sangat kuat. Di dalamnya termasuk suku Hausa dengan budayanya yang sangat berpengaruh membentuk Islam di Afrika Barat, juga suku Yoruba, Mandinka, dan Bissa.

10 Bagian masyarakat yang terabaikan:

a. Kota-kota bertumbuh dengan menyerap banyak kelompok etnis. Mereka yang dari utara dan tinggal di kota-kota di selatan, berjumlah lebih dari satu juta orang, dengan mudahnya berpaling ke agama Islam. Kini umat Kristen bergerak untuk memberitakan Injil kepada mereka. Beberapa gereja orang utara berada di wilayah selatan, tetapi jumlahnya sedikit dan tidak memiliki misi untuk menginjili. Berdoalah supaya para pekerja Ghana maupun ekspatriat dipakai Tuhan untuk meningkatkan jumlah jemaat orang utara di kota-kota selatan. Dalam hal ini dibutuhkan pelayanan lintas budaya.
b. Trokosi (perempuan-perempuan yang diperbudak oleh pemimpin fetisisme) sebanyak 20.000 orang, sebagian besar berada di tengah suku Ewe dan Dangme, dianggap sebagai bagian dari praktik kepercayaan tradisional mereka. Praktik ini dinyatakan terlarang pada tahun 1998. Beberapa lembaga pelayanan yang menjangkau kaum perempuan trokosi melihat betapa kelompok ini sangat merespons kemerdekaan yang ditawarkan di dalam Kristus (Every Child, International Needs). Dibutuhkan keberanian yang besar dan iman untuk secara terbuka menentang praktik ini karena para pemimpinnya benar-benar memiliki kekuatan spiritual.
c. Anak-anak jalanan berjumlah lebih dari 30.000 (kemungkinan besar jumlah itu hanya di kota Accra saja). Sejumlah badan pelayanan melayani anak-anak miskin terlantar atau yatim piatu ini.

11 Pelayanan pendukung Kristen yang membutuhkan dukungan doa:

a. Penerjemahan Alkitab mengalami kemajuan selama 30 tahun terakhir. Saat ini GILLBT/WBT dan The Bible Society mengerjakan 34 proyek bahasa. Sebanyak 20 bahasa sudah memiliki terjemahan Alkitab Perjanjian Baru karena pelayanan GILLBT.
b. Program pemberantasan buta huruf sering berlangsung sangat lamban, terlambat, dan tidak total dalam menggunakan Alkitab terjemahan baru sebagai bahan bacaan program. Berdoalah untuk banyak program pemberantasan buta huruf yang sedang dikerjakan, supaya program tersebut mendorong kaum muda dan orang yang sudah tua untuk bersemangat membaca. Berdoa juga untuk:
i. Penggunaan kaset dalam 67 bahasa di tempat-tempat dengan tingkat melek huruf yang rendah. GRN memiliki sejumlah besar bahasa dan program yang direkam di dalam kaset untuk kebutuhan tersebut. Materi audio seperti Faith Comes By Hearing penting bagi budaya lisan yang banyak dijumpai di Ghana.
ii. Bible League mengerjakan proyek pemberantasan buta huruf dalam perintisan jemaat. Proyek ini berhasil membantu merintis banyak jemaat di beberapa wilayah.
c. Literatur. Berdoalah untuk proses impor dan distribusi Alkitab (Ghana Bible Society bersama UBS) dan literatur Kristen, yang dilakukan oleh organisasi seperti Book Aid di Britania Raya (BR) dan organisasi lokal Challenge Enterprises/SIM yang menangani mayoritas literatur Kristen di Ghana. Hanya ada 15 toko buku Kristen di Ghana. Africa Christian Press menerbitkan sejumlah buku Kristen untuk didistribusikan di Afrika. Ada banyak masalah dalam mengelola pelayanan penerbitan lokal yang berhasil secara ekonomis. Kursus Korespondensi Alkitab (BCCs) menuai keberhasilan yang luar biasa (SIM, GU/AoG).
d. Film-film Kristen digunakan dan membawa pengaruh yang besar. Lima bioskop yang dikelola oleh Challenge Enterprise/SIM memiliki total penonton 1,5 juta orang setiap tahunnya. Film YESUS tersedia dalam 34 bahasa, 4 bahasa lainnya sedang dikerjakan. Film ini menjadi kunci Proyek Perintisan Jemaat tahunan, yang dikoordinasi oleh GEC. The GodMan, film lain dari Book of Hope, telah tersebar meluas dan banyak ditonton oleh masyarakat.
e. Media lainnya. Radio, TV, dan situs jaringan merupakan media yang digunakan oleh gereja dan lembaga pelayanan lokal di Ghana untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam menginjili umat non-Kristen sekaligus mendorong dan memuridkan umat Kristen.

Operation World | << Ghana >> | Penjelasan Statistik dan Singkatan

Ghana - Wikipedia bahasa Indonesia

© OperationWorld (Indonesia) 2015

Dari Operation World: Panduan untuk Mendoakan Semua Bangsa di Dunia, Jason Mandryk,
Edisi Bahasa Indonesia Jilid II dan III, © 2013 Yayasan Gloria

TIDAK TERSEDIA DI TOKO-TOKO BUKU

Jika Anda merasa bahan ini berguna bagi pelayanan Anda, Anda dapat memesannya langsung melalui:

Komunitas Katalis melalui sistem keanggotaan tetap
Pendaftaran: +62-274-264-1003, katalis@glorianet.org
atau kontak http://glorianet.org

Diperoleh dari "https://misi.co/Ghana"