Dari Misi
Operation World | << Polinesia Prancis >> | Penjelasan Statistik dan Singkatan
|
Geografi & Populasi -- Polinesia Prancis
Luas wilayah 3,521 km2. Terdiri dari lima gugus kepulauan dan 118 pulau—(Society, Tuamotu, Marquesas, Austral, dan Gambier) di bagian selatan-tengah Pasifik. Tahiti ialah pulau terbesar dengan luas wilayah 1.042 km2 di mana lebih dari 70% populasi tinggal di pulau ini.
Populasi | Laju/th | Kepadatan | |
---|---|---|---|
|
|
|
|
Ibukota Papeete 134.000 jiwa.
Penduduk perkotaan 51,4%.
Populasi < 15 tahun 26%.
Usia harapan hidup 75,5 tahun.
Suku bangsa & Bahasa -- Polinesia Prancis
Polinesia 61,9%. Berbicara dengan 10 bahasa yang berbeda. Suku terbesar: Tahiti, Tubuai, Marquesas (2), Mangareva.
Ras campuran 16,5%. Polinesia, Eropa, Tionghoa.
Tionghoa 10,9%. Sebagian besar pedagang.
Eropa 10,7%. Para administrator, militer, dan lainnya.
Tingkat melek huruf 99%.
Bahasa resmi Prancis dan Tahiti.
Jumlah bahasa 11.
Bahasa asli 9.
Bahasa yang sudah memiliki terjemahan Alkitab 3 PL-PB, 1 PB, 3 sebagian PL/PB, 4 d. p. p.
Ekonomi -- Polinesia Prancis
Polinesia Prancis sangat tergantung pada bantuan Prancis dan pengeluaran militer Prancis. Namun, pendapatan tersebut belum menyejahterakan semua rakyat. Pariwisata, pembudidayaan mutiara, dan pertanian membawa kontribusi terhadap perekonomian. Penundaan yang berujung pada pembatalan uji coba nuklir membawa pengaruh signifikan terhadap perekonomian negara ini.
Utang negara 13,22% dari PDB.
Pendapatan per kapita $17.290 (38% dari AS).
Tingkat pengangguran 12% (data tidak resmi menunjukkan angka yang jauh lebih tinggi).
Politik -- Polinesia Prancis
Koloni Prancis pada tahun 1880, lalu menjadi wilayah di luar Prancis pada tahun 1957-2003. Sejak saat itu, Polinesia Prancis menjadi wilayah dengan status otonomi yang tinggi dan memiliki presiden sendiri. Kontroversi penggunaan Atol Mururoa sebagai tempat pengujian senjata nuklir membangkitkan kritik internasional serta mengobarkan gerakan kemerdekaan Tahiti.
Religi -- Polinesia Prancis
Kebebasan beragama dijamin sepenuhnya, tetapi masyarakat makin materialistis dan sekuler.
|
Kekristenan | Denominasi | % Populasi | Terafiliasi | Laju/th |
---|---|---|---|---|
|
|
|
|
Gereja | Mega-Blok | Jemaat | Anggota | Terafiliasi |
---|---|---|---|---|
|
|
|
| |
|
|
|
|
|
Tantangan untuk Didoakan -- Polinesia Prancis
1 Tahiti merupakan firdaus yang hilang. Dahulu Tahiti merupakan bangsa dengan kekristenan yang kuat, mengutus banyak misionaris ke seluruh Pasifik. Namun, kini Tahiti mengalami kemunduran karena meningkatnya kejahatan dan tindakan tidak bermoral. Tahiti juga menghadapi berbagai tantangan serius berkenaan dengan nilai-nilai dan cara hidup tradisional. Ada keterbukaan rohani di sana, tetapi hal itu tampaknya tertutup oleh materialisme. Kini tidak ada lagi misionaris Tahiti yang meninggalkan negaranya untuk melayani ke negara lain sebagaimana yang pernah mereka lakukan di masa lampau.
2 Kini jarang ditemukan umat Kristen dengan iman pribadi yang teguh. Akibatnya, mereka kembali berada di bawah ikatan okultisme, kemudian sinkretisme dan sekte-sekte asing bermultiplikasi, khususnya dua bentuk Mormonisme. Berdoalah supaya terjadi sebuah revolusi rohani di antara banyak umat Katolik dan Protestan nominal.
3 Gereja Ma'Ohi yang dirintis oleh LMS mengalami kemunduran. Dahulu Gereja Ma'Ohi pernah menjadi Gereja mayoritas penduduk pulau, tetapi kini didominasi oleh teologi liberal sehingga jumlah kelompok injili menjadi sedikit. Perpecahan dan ketidaksetiaan jemaat telah mengurangi persentase dan pengaruh Gereja itu. Lalu, beberapa kasus yang dipublikasikan mengenai penyalahgunaan dana merusak reputasi Gereja itu lebih lanjut. Berdoalah supaya terjadi gerakan Roh Allah untuk membawa kembali Gereja ini pada kasihnya yang mula-mula, seperti pada awal abad ke-19. Kini sudah tampak tanda-tanda kehidupan di Gereja ini dengan masuknya anak-anak muda dan kaum perempuan dalam jumlah yang makin besar.
4 Gereja Katolik, yang awalnya didukung oleh kekuatan kolonial Prancis dalam menghadapi LMS Britania, kini merupakan denominasi terbesar. Sepanjang tahun 1980-an dan 1990-an, gerakan pembaruan karismatik yang kuat membawa pertumbuhan yang signifikan namun juga kontroversial, karena kaum intelektual memandang hal ini sebagai munculnya kembali pengaruh paganisme. Kini, 25-30% umat Katolik terlibat dalam gerakan pembaruan. Selebihnya merupakan umat yang tidak mempraktikkan imannya dan sangat nominal.
5 Saksi Kristus dari kelompok injili sangat sedikit, terdiri dari gereja-gereja Pentakosta dan karismatik serta beberapa kelompok dari Gereja Ma'Ohi. Lembaga-lembaga pelayanan injili yang ditemukan di wilayah Anglofon di Pasifik telah mengabaikan wilayah-wilayah berbahasa Prancis. Sebaliknya, dua bentuk Mormonisme bertumbuh pesat di pulau-pulau ini selama lebih dari 150 tahun. Kelompok injili bertumbuh makin lamban; kerja sama yang lebih besar sangat dibutuhkan—sebuah Persekutuan/Aliansi Injili dibutuhkan. Kelompok Pentakosta mengelola sebuah sekolah Alkitab dan sebuah stasiun radio.
6 Kaum yang terabaikan oleh Injil—hampir semuanya menjadi pengikut bentuk kekristenan tertentu, tetapi ada banyak yang belum mendapatkan kesaksian Injil yang jelas
- a. Kelompok masyarakat yang tinggal di pulau-pulau terluar sebagian besar Katolik dengan kaum injili yang jarang di sana. Etnis Marquesas, Mangarevan, dan Tuamotu tidak dapat memahami dengan mudah bahasa Tahiti, dan memiliki sedikit sekali bagian-bagian Alkitab di dalam bahasa mereka sendiri.
- b. Arus emigrasi yang signifikan dari pulau-pulau lain menuju Tahiti memberikan banyak kesempatan bagi para penghuni pulau untuk mengalami perjumpaan dengan Yesus di Papeete. Namun, mereka yang sering berpindah-pindah tempat kerap kali tidak dapat dijangkau Gereja.
- c. Etnis Tionghoa, sangat sedikit di antra mereka yang tergabung dalam denominasi Protestan, Katolik, dan agama suku China. Sebagian besar etnis Tionghoa bersifat sekuler.
- d. Komunitas Prancis hidup secara terpisah, sangat jarang terlibat kontak dengan Gereja mana pun.
- e. Komunitas Yahudi baru saja masuk ke Polinesia Prancis dan menunggu Mesias mereka datang.
Operation World | << Polinesia Prancis >> | Penjelasan Statistik dan Singkatan
Polinesia Prancis - Wikipedia bahasa Indonesia
© OperationWorld (Indonesia) 2015
Dari Operation World: Panduan untuk Mendoakan Semua Bangsa di Dunia, Jason Mandryk,
Edisi Bahasa Indonesia Jilid II dan III, © 2013 Yayasan Gloria
TIDAK TERSEDIA DI TOKO-TOKO BUKU
Jika Anda merasa bahan ini berguna bagi pelayanan Anda, Anda dapat memesannya langsung melalui:
Komunitas Katalis melalui sistem keanggotaan tetap
Pendaftaran: +62-274-264-1003, katalis@glorianet.org
atau kontak http://glorianet.org